15 Hal Aneh Yang Dilakukan Manusia Tiap Hari



15 Hal Aneh Yang Dilakukan Manusia Tiap Hari [ www.BlogApaAja.com ]

cukup lama maka Anda merasa ada benda asing di depan mata Anda? Tampak aneh bukan? Hal yang sama berlaku untuk beberapa aktivitas harian yang Anda lakukan.

Misalnya ketika Anda melihat hal-hal lucu lalu tiba-tiba Anda berteriak seperti kejang atau yang dikenal sebagai tertawa dan Anda menghabiskan sepertiga waktu Anda setiap harinya dalam keadaan seperti mayat atau yang dikenal sebagai tidur. Dengan sedikit perenungan maka lama-kelamaan Anda akan berpikir perilaku-perilaku ini tampaknya benar-benar aneh.

Ternyata tak hanya tertawa dan tidur, masih ada 8 hal lain yang biasa Anda lakukan sepanjang waktu namun terasa aneh dan alasan Anda melakukannya seperti dilansir dari

lifeslittlemysteries, Kamis (7/6/2012).

1. Menangis

Aneh jika kesedihan bisa menyebabkan air tumpah dari mata kita. Lagipula diantara semua jenis hewan, hanya manusialah yang mengeluarkan air mata karena emosi.

Keberadaan air mata itu tak hanya bertujuan untuk mengkomunikasikan perasaan tertekan, namun para ilmuwan juga percaya air mata membawa hormon-hormon tertentu yang tidak diinginkan dan protein lain yang dihasilkan selama periode stres untuk dikeluarkan dari tubuh.

2. Cegukan

Cegukan adalah kondisi kejang spontan yang terjadi pada diafragma atau membran otot di dalam dada Anda yang sangat penting bagi proses bernapas Anda. Cegukan pun terjadi karena otot diafragma terganggu, biasanya akibat terlalu banyak atau terlalu sedikitnya makanan di perut.

Anehnya, selain menjengkelkan, cegukan itu ternyata memang tak ada gunanya. Satu hipotesis menunjukkan bisa jadi cegukan merupakan sisa-sisa gerakan refleks dari menghisap. Jadi cegukan tak lebih dari sekedar gangguan yang dihasilkan tubuh.

3. Tidur

Sebagian besar manusia menghabiskan sekitar sepertiga hidupnya untuk tidur. Tidak ada manusia yang bisa bertahan hidup tanpa tidur selama lebih dari beberapa hari dan mungkin tidur merupakan salah satu aktivitas yang paling tidak bisa dipahami.

Tidur memang memungkinkan tubuh untuk melakukan "pemeliharaan", mulai dari produksi bahan kimia yang bisa digunakan selama bangun tidur hingga organisasi neuron di dalam otak yang berkembang. Tidur REM (rapid eye movement) dengan aktivitas tinggi sarafnya terjadi lebih lama setiap malam selama periode pertumbuhan otak.

Beberapa teori menunjukkan tidur penting bagi pemeliharaan daya ingat dan pembelajaran. Tidur juga dapat membantu menanamkan ingatan episodik ke dalam semacam "folder" penyimpanan jangka panjang di dalam otak dan memberikan istirahat yang sangat dibutuhkan mental Anda.

4. Mati

Secara teknis, mati bukanlah kegiatan yang bisa dilakukan sehari-hari. Akan tetapi banyak orang yang mati setiap harinya. Alasannya, manusia mati karena sel-sel di dalam tubuhnya mati. Meskipun sel-sel itu mampu memperbarui dirinya sendiri selama berulang-ulang, namun sel-sel itu tidak dapat melakukannya selamanya.

Di dalam setiap sel, ada telomere yang mengandung informasi genetik yang akan selalu terpotong saat pembelahan sel. Telomeres mampu menangani hal itu tapi lama-lama selnya akan habis (tak ada lagi yang bisa dipotong), informasi yang dibawanya pun menghilang dan sel-selnya tidak dapat membelah diri lagi.

Oleh karena itu banyak ilmuwan yang mulai berpikir untuk memperpanjang kehidupan manusia dan berharap suatu saat nanti bisa memperpanjang usia rata-rata manusia menjadi dua kali lipat.

5. Tersipu

Ternyata reaksi kememerah-merahan dari pipi itu merupakan respon manusia yang universal terhadap adanya perhatian sosial. Semua orang bisa melakukannya, bahkan beberapa orang bisa melakukannya lebih sering dari lainnya. Pemicu kondisi tersipu tidak lain adalah bertemu orang penting, menerima pujian dan mengalami emosi yang kuat dalam sebuah situasi sosial.

Mekanisme biologi dari tersipu adalah pembuluh vena di wajah melebar sehingga lebih banyak darah yang mengalir ke pipi Anda dan menghasilkan kulit kemerahan. Namun para ilmuwan masih bingung mengapa semua itu bisa terjadi dan apa fungsinya.

6. Berciuman

Bagi sebagian orang, berciuman itu aneh, apalagi jika kegiatan yang melibatkan pertukaran ludah itu dibilang romantis. Ternyata hal itu merupakan naluri biologis.

Berciuman memungkinkan orang untuk menggunakan aroma dan rasa sebagai penilaian terhadap calon pasangan yang potensial. Nafas air liur membawa sinyal kimia yang bisa menunjukkan kondisi orang yang bersangkutan sehat atau sakit. Khusus bagi wanita, kedu sinyal kimia itu menunjukkan proses ovulasi, sebuah pesan penting yang dibutuhkan calon mitra reproduksi.

Selain itu, kulit di sekitar hidung dan mulut manusia dilapisi dengan minyak yang mengandung feromon, zat kimia yang memberikan informasi tentang susunan biologis seseorang. Ketika seseorang mengambil feromon satu sama lain saat berciuman, secara sadar dari situ dia bisa menentukan ketertarikan seksual satu sama lain.

Bersamaan dengan isyarat chemosensory yang dipertukarkan selama berciuman, psikolog juga percaya tindakan fisik yang sebenarnya dari berciuman bisa membantu membentuk ikatan pada pasangan. Teori ini didukung oleh fakta bahwa oksitosin (hormon yang mempengaruhi perasaan seseorang saat bersosialisasi, cinta dan kepercayaan) membanjiri otak ketika mulut berciuman.

7. Kentut

Fakta tentang kentut mungkin terdengar jorok, tetapi memang segala hal yang Anda makan atau minum memberi Anda gas. Bahkan secara normal manusia akan kentut sampai setengah galon (1,9 liter) atau sekitar 15-20 kali setiap harinya.

Bau khusus yang keluar akibat kentut datang dari koloni bakteri di dalam saluran di bawah usus kita. Dalam proses konversi makanan menjadi nutrisi yang berguna, bakteri yang mencerna makanan itu menghasilkan gas hidrogen sulfida yang baunya sama dengan telur busuk.

Sama halnya seperti manusia, bakteri-bakteri ini paling suka mencerna makanan manis. Oleh karena itu, gula alami yang ada dalam susu, buah-buahan dan tentu saja kacang-kacangan akan menghasilkan paling banyak kentut.

8. Tertawa


Follow On Twitter